Penyakit Cacar Air Dan Perawatannya

Penyakit Cacar Air, merupakan jenis penyakit yang banyak sekali dialami atau diderita pada hampir sebagian besar anak-anak semasa kecilnya. Penyakit cacar air yang disebabkan oleh virus ini, seringkali menyerang atau terjadi pada anak-anak dalam rentang usia diantara 3 sampai 4 tahun.

Dalam beberapa kasus, diyakini oleh sebagian besar kalangan medis, bahwasanya Penyakit Cacar Air ini jarang sekali terjadi pada balita pada usia dibawah 6 bulan. Diyakini pula bahwa balita berusia dibawah 6 bulan memiliki kekebalan terhadap virus penyebab Penyakit Cacar Air ini. Kekebalan ini kemungkinan besar diperoleh dari Ibunya, terutama dalam kandungan ASI yang dikonsumsi oleh balita tersebut.

Gejala cacar air biasanya diawali dengan terjadinya demam ringan disertai rasa sakit di kepala, yang tidak terlalu hebat, dan biasanya menyebabkan kondisi tubuh penderita Penyakit Cacar Air ini menjadi lemah. Setelah itu, pada keesokan harinya kulit penderita akan berwarna sedikit kemerahan, dan akan timbul bercak-bercak yang berisikan tetesan air yang terlihat pada kulit. Bercak ini lebih sering terjadi pada kulit disekitar bagian punggung ke bagian atas, dan pada bagian dada penderita. Dalam banyak kasus lain, dimana terjadi serangan yang lebih hebat lagi, maka bercak tersebut akan lebih banyak ditemukan hingga ke bagian wajah dan organ-organ gerak dari penderita Penyakit Cacar Air ini.

Perawatan yang bisa kita berikan adalah, dengan memandikan pasien cacar air dengan menggunakan air hangat dan sabun antiseptic. Sedapat mungkin untuk menghindari penderita dari upayanya menggaruk bercak yang timbul di kulit, yang dapat menyebabkan infeksi yang lebih hebat lagi. Calamine Lotion dan Bedak Talcum, dapat kita gunakan untuk mengurangi rasa gatal pada bercak yang timbul pada permukaan kulit. Untuk keadaan yang lebih serius, maka suntikan antibiotik bisa diberikan untuk mencegah infeksi sekunder yang lebih hebat lagi.

Setelah 3 - 4 hari, bercak yang ada perlahan akan kempis dan mengering yang akan meninggalkan bekas yang berbopeng-bopeng pada tempat yang ditumbuhi oleh bercak-bercak Penyakit Cacar Air tadi.

Untuk mengobati bekas-bekas yang ditinggalkan oleh Penyakit Cacar Air tadi, kita bisa juga menggunakan parukan jagung muda yang kita oleskan pada setiap bekas akibat bercak yang mengering pada Penyakit Cacar Air tadi. Kita bisa mengoleskannya 2 kali sehari, yaitu pada pagi hari dan pada sore hari secara rutin sampai 2 atau 3 minggu lamanya.